SEO
R
Rizqy
15 Des 2025
6 min read

Bagaimana Cara Kerja Backlink? Ini Jawaban yang Bikin Kamu Tercengang!

Bagaimana Cara Kerja Backlink? Ini Jawaban yang Bikin Kamu Tercengang!

rizqy.id – Jika kamu pernah denger soal SEO, pasti ada satu istilah yang sering banget muncul, yakni backlink. Tapi banyak orang cuma tahu permukaannya aja, sehingga mereka masih sering bertanya bagaimana cara kerja backlink.

Topik ini sering dianggap rumit, padahal kalau dijelasin dengan bahasa yang santai dan simpel, semua orang bisa ngerti. Nah, lewat artikel ini, kamu bakal diajak ngulik konsep dasarnya, cara kerjanya, sampai kenapa backlink bisa bikin ranking website kamu naik. Yuk, langsung aja masuk ke pembahasannya di bawah ini.

Sebelum ngebahas lebih jauh tentang bagaimana cara kerja backlink, kita perlu ngulik dulu apa sih sebenarnya backlink itu. Singkatnya, backlink adalah link dari website lain yang mengarah ke website kamu. Gampangnya, itu kayak rekomendasi online.

Bayangin kamu punya usaha kecil, tiba-tiba ada media besar yang bilang, “Eh, bisnis ini bagus, cek deh!” Nah, dalam dunia Google, rekomendasi ini berupa link yang ngarah ke situs kamu.

Google memakai backlink sebagai salah satu sinyal buat menilai kredibilitas sebuah website. Makin berkualitas backlink-nya, makin tinggi kepercayaan Google. Tapi bukan cuma soal jumlah, kualitas backlink punya peran lebih besar. Makanya, backlink dari media kredibel atau situs dengan reputasi tinggi bisa ngasih dorongan yang signifikan ke SEO kamu.

Nah, sekarang kita masuk ke inti utamanya, bagaimana cara kerja backlink di mata Google. Ketika satu website memberikan link ke website kamu, Google bakal ngeliat hal itu sebagai vote atau suara kepercayaan. Semakin banyak suara berkualitas yang kamu kumpulin, makin besar kemungkinan Google bakal ngangkat posisi kamu di hasil pencarian.

Sistem algoritma Google itu pintar, bukan cuma ngitung jumlah backlink tapi juga ngebaca konteksnya. Google bakal ngecek apakah situs yang ngasih backlink itu relevan sama niche kamu, apakah situs itu punya reputasi bagus, apakah penggunaan link-nya natural, dan apakah kontennya beneran bermanfaat. Jadi kalau backlink kamu datang dari situs abal-abal atau spam, itu bisa jadi bumerang.

Selain itu, Google juga memperhatikan anchor text. Ini adalah kata atau frasa yang diklik pengguna untuk menuju website kamu. Anchor text yang relevan bakal bantu Google ngerti topik konten kamu, yang akhirnya bikin situs kamu makin kuat secara SEO on-page dan off-page.

Sebelum kamu buru-buru nyari backlink, kamu perlu tahu dulu faktor apa aja yang bikin sebuah backlink itu kuat. Bagian ini penting banget biar kamu nggak cuma ngejar jumlah, tapi fokus ke kualitas yang beneran ngasih efek ke SEO kamu. Dan tentu saja, semua faktor ini masih nyambung sama konsep dasar bagaimana cara kerja backlink secara keseluruhan.

1. Otoritas Domain (Domain Authority/DA)

Semakin tinggi DA sebuah website, makin besar juga power backlink yang kamu terima. Situs besar seperti Kompas, Detik, atau Medium punya reputasi yang kuat, jadi backlink dari mereka biasanya ngasih efek yang signifikan ke ranking website kamu.

2. Relevansi Topik

Google lebih percaya backlink yang datang dari situs dengan niche atau topik mirip sama website kamu. Kalau kamu punya blog teknologi, backlink dari situs gadget jauh lebih bernilai dibanding backlink dari situs kuliner, karena konteksnya pas.

3. Posisi Link di Dalam Konten

Backlink yang ditempatkan secara natural di dalam isi artikel, apalagi di bagian tengah paragraph, biasanya dianggap lebih berkualitas. Sebaliknya, link yang cuma ditaruh di footer atau sidebar biasanya punya nilai lebih rendah.

4. Kualitas Konten yang Dilink

Kalau backlink mengarah ke halaman yang informatif, lengkap, dan berkualitas, Google bakal menilai hubungan antarhalamannya relevan dan sehat. Karena itu, pastikan konten kamu sendiri kuat, biar backlink yang masuk juga makin maksimal manfaatnya.

Selanjutnya pada penjelasan ini, biar kamu makin paham, akan kita paparkan tentang jenis-jenis backlink beserta cara kerjanya:

1. Backlink Dofollow

Backlink jenis ini adalah yang paling diburu karena ngasih “link juice.” Maksudnya, reputasi dan kekuatan situs yang ngasih backlink bakal ikut ngalir ke website kamu. Efeknya cukup besar buat ningkatin ranking di Google, apalagi kalau datangnya dari situs yang punya otoritas tinggi.

2. Backlink Nofollow

Berbeda dari dofollow, backlink nofollow tidak mengalirkan link juice. Tapi bukan berarti nggak berguna. Backlink jenis ini tetap penting buat nunjukkin sinyal natural di mata Google dan menghindari kesan manipulasi. Bonus lainnya, nofollow masih bisa ngasih traffic tambahan dan bantu branding situs kamu secara tidak langsung.

3. Editorial Backlink

Ini adalah backlink yang muncul secara alami karena konten kamu dianggap layak dijadikan referensi oleh situs lain. Editorial backlink biasanya punya kualitas tinggi karena datang dari rekomendasi organik, bukan hasil permintaan atau kerja sama.

4. Guest Post Backlink

Di jenis ini, kamu menulis artikel di website lain dan menyisipkan backlink ke konten kamu. Cara ini umum dipakai untuk membangun otoritas sekaligus memperluas jangkauan audiens, asalkan situs tujuan masih relevan dengan niche kamu.

5. Backlink dari Media Sosial

Meski sebagian besar backlink dari media sosial bersifat nofollow, tetap ada manfaatnya. Backlink jenis ini bisa bantu ningkatin exposure, traffic, dan jadi pintu buat orang lain menemukan konten kamu lalu ngasih backlink organik di kemudian hari.

Kalau kamu paham bagaimana cara kerja backlink, kamu pasti ngerti bahwa backlink berkualitas itu harus didapat secara natural dan relevan. Google sangat sensitif sama aktivitas yang keliatan manipulatif, jadi kamu butuh strategi yang aman dan organik. Nah, biar lebih jelas, berikut langkah-langkah mendapatkan backlink secara natural:

1. Buat Konten Berkualitas dan Layak Dishare

Konten yang informatif, lengkap, dan gampang dipahami bakal lebih mudah mendapatkan backlink alami. Orang-orang akan nge-link ke artikel kamu tanpa diminta kalau mereka ngerasa konten kamu bener-bener membantu.

2. Manfaatkan Guest Posting

Kamu bisa menulis artikel di website lain yang masih relevan dengan niche kamu. Di dalam artikel itu, kamu bisa sisipin link yang mengarah ke halaman kamu. Cara ini aman dan efektif karena kamu tetap nunjukin kualitas konten sekaligus bangun reputasi.

3. Bangun Hubungan dengan Blogger atau Pemilik Website Lain

Networking masih jadi kunci penting. Dengan punya hubungan baik, peluang kamu mendapatkan backlink dari situs lain makin besar. Selain itu, kamu bisa saling bantu promosi konten.

4. Promosikan Konten di Media Sosial

Semakin banyak orang yang lihat konten kamu, semakin besar peluang backlink organik masuk. Share artikel kamu di platform yang relevan biar jangkauannya makin luas.

Intinya, fokus kamu harus tetap ke kualitas konten dan hubungan yang sehat, bukan ngejar jumlah link sebanyak-banyaknya. Backlink yang natural jauh lebih dihargai Google dan hasilnya juga lebih bertahan lama.

Dari pembahasan tadi, kamu bisa lihat bahwa memahami bagaimana cara kerja backlink itu sangat penting buat perkembangan website kamu. Backlink bukan cuma soal link semata, tapi melibatkan reputasi, relevansi, konten, hingga kepercayaan Google. Kalau kamu bisa bangun profil backlink yang sehat dan berkualitas, ranking website kamu bisa naik lebih cepat.

Jadi, pastikan kamu terus belajar dan menjaga strategi backlink tetap natural. SEO itu permainan jangka panjang, dan backlink adalah salah satu aset paling kuat yang bisa kamu miliki. Semoga penjelasan ini bikin kamu makin paham bagaimana cara kerja backlink dan bisa langsung kamu terapkan ke website kamu!

Bagikan Artikel

R

rizqy

Author

Digital Marketing Expert & SEO Specialist yang membantu bisnis meningkatkan visibilitas online melalui strategi pemasaran digital yang terukur dan efektif.